SamudraBacaMedia - Selamat datang kembali di Samudra
Baca Media gays. Ngomong ngomong gimana nih kabar kalian? Hehehe kayaknya basa basi banget ya hehe.
Tapi gak papa lah yaaa biar gak tegang tengang amat gays kaya hubungan kamu
sama dia upss salah engga kok hubungan kalian baik baik aja kok. Ehh kok jadi
ngebahas yang enggak enggak yaa? Yaudah lah dari pada makin tambah gak jelas
yukk kita santai dulu bareng bareng di sini sambil kepoin ulasan kali ini.
Kalian tahu gak sekarang bulan
apa? Yaps sekarang bulan Oktober. Buat kalian para penikmat film, kalian
penasaran gak sih bakal ada kejutan film apa di masa masa mendekati akhir tahun
ini. selain itu, kalian penasaran gak sih cerita apa yang bakal diangkat oleh
film tersebut.
Jadi buat kalian yang penasaran
dengan film yang bakal muncul di sekitaran bulan bulan ini, gua mau kasih tau
sedikit bocorannya. Jadi bakal ada sebuah film dalam negeri yang bakal rilis
dekat dekat ini. mau tahu apa namanya? Gimana ceritanya? Yukk ikuti terus
ulasan ini sampai habis.
99 Nama Cinta
Film yang gua maksud di atas
berjudul 99 Nama Cinta. Ok gays, seperti namanya, tanpa diberitahu genre apa
yang bakal diangkat oleh film ini pasti kalian sudah bisa menerka genre apa
yang bakal diangkat. Ya kalian benar. Film ini bakal mengangkat genre cinta.
Cinta........... hal yang satu
ini memang sesuatu yang tak terlepas dari kehidupan anak Adam. Hidup tanpa
cinta bagai taman tak berbunga. Itulah lirik lagu yang menggambarkan posisi
cinta dalah hidup anak Adam. Aduh kalo udah denger awal lagu pak Haji Roma jadi
kepingin lanjut terus sampai selesai dehh hehehe.
Walaupun film ini bergenre
romantis, cerita romantika yang diangkat tidak seperti cerita romantika di film
layar lebar pada umumnya. Hal yang paling membedakan adalah sentuhan religi
yang diberukan oleh Garin Nugroho di dalam cerita ini.
Meski bukan termasuk film religi,
film yang disutradarai oleh Danial Rifki ini sangat santun dalam menuturkan
romansa sepasang muda mudi yang saling jatuh cinta. Ada rasa sayang, cemburu
dan pastinya ada hasrat untuk saling dekat.
Film ini menceritakan seorang
gadis ambisius yang bernama Talia (Acha Septriasa). Dia adalah seorang wanita
yang selalu menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya. Ia berprofesi
sebagai seorang profesional di dunia pertelevisian dengan menjad presenter
infotainment sekaligus produsernya.
Gambaran dari perwatakan Talia
seperti kebanyakan wanita mandiri saat ini yang sangat ambisius mengejar
karirnya tanpa memperdulikan hal – hal yang lain. Hadirnya sosok lelaki menarik
dalam hidupnya, Kiblat (Deva Mahenra) seorang ustaz gaul seolah menunjukan
bahwasanya kehidupan ini membutuhkan sosok yang bisa melebur dengan berbagai lingkungan
untuk mengajar kebaikan demi kebaikan yang sebenarnya merupakan dasar hidup
seseorang.
Oh ya Kiblat yang dimaksud di
sini bukan kiblat salat ya hehe. Kiblat di sini merupakan nama orang. sosok
Kiblat disini merupakanseorang ustaz yang gaul. Ia adalah anak dari ustaz
ternama di daerah kediri.
Kisah cinta kedua insan yang
berasal dari latar belakang yang berbeda gimanya ya? Cinta itu memang
menyatukan. Ia tidak terbatas oleh status apapun. Terus gimana sihhh sama kisah
cinta keduanya, apakah cinta mereka akan bertemu? Lalu jika iya bagaimanakah
dengan karir Talia sebagai presenter dan produser infotainment? Apakah akan
berakhir atau tidak?
Penasaran bukan. Yaudah deh catat
tanggal rilisnya di bioskop baik baik gays. Jadi film 99 Nama Cinta ini bakal
rilis di bioskop pada tanggal 14 November 2019 mendatang.
Press Conference Film 99 Nama Cinta
Pada hari Kamis lalu tepatnya
pada tanggal 10 Oktober lalu aku bersama teman – teman blogger dan media
menghadiri acara press conference film 99 Nama Cinta. Acara tersebut berlokasi
di Beranda Cafe Jl. KH. Ahmad Dahlan Kebayoran Baru. Di sana kita berbincang
bincang bareng bersama para pemain 99 Nama Cinta.
Ada beberapa pemain film ini yang
hadir, seperti Chicki Fawzi, Acha Septiasa, Susan Sameh dan Deva Mahenra.
Dalam perbincangan yang lumayan
singkat tersebut ada pertanyaan dari seorang blogger. “adakah scene yang tak
terlupakan?”
“scene yang paling tak terlupakan
adalah saat scene membaca alquran. Pada awalnya tidak ada scene membaca quran
secara langsung hanya lipsing saja, namun garin serta tim produser memberikan
suatu kejutan yang tak disangka”.
Dalam perbincangan tersebut
Kiblat alias Deva Mahenra mengatakan bahwa ia sangat menyukai film ini. jika
biasanya akting itu emosi yang asli dengan suasana yang palsu, namun di film
ini kita acking dengan emosi yang asli serta suasana yang gak palsu palsu amat.
Oh iya, Film 99 Nama Cinta ini
tuh diproduksi oleh MNC Pictures.
Tetap tampil cantik dan menawan
meski sudah menjadi mamah, mungkin ini adalah kata yang tepat untuk
mengambarkan sosok Acha Septiasa pemeran tokoh Tala. Ngomong ngomong kalian
tahu gak sihh kalau film 99 Nama Cinta ini adalah film yang pertama kali
diperankan oleh Acha Septiasa setelah ia memiliki baby. Wahh kayaknya film ini
bakalan menarik ya gays.
Selain Acha dan Deva juga ada
beberapa pemain pendukung seperti, Ira Wibowo (ibu Talia), Dony Damara (Kyai
Umar), Chicki Fawzi (Husna), Adinda Thomas (Mlenuk), Susan Sameh (Chandra),
Dzawin (Ustaz Bambu), dan Roby Purba (Head Programming).
Kayaknya dengan kehadiran Dzawin
bakal bikin nambah penasaran aja ya sama film ini. gimana yah kira kira
kekocakan yang bakal dilakukan sama dzawin? Waduhh makin penasaran aja sama
film ini.
Sebelum nonton filmnya kita lihat dulu yuk trailernya dulu.
Sebelum nonton filmnya kita lihat dulu yuk trailernya dulu.
Dilihat dari trailer film ini
kayaknya bakal ada polesan polesan Korea gitu deh gays dengan adanya Ayana Moon. Anak muda banget kayaknya. Kira kira gimana ya rasanya sansasi film ini?
mengangkat kisah romantis religi dengan sentuhan korea korea gitu.
Kalian gimana nihh? Pastinya penasaran
banget bukan sama film ini. gua bilangin sekali lagi yaa, yukk catat tanggal
rilisnya di bioskop. Tanggal berapa tuhh? 14 November gaysss.